Senin, 01 Agustus 2016

AKU INGIN MENULIS LAGI

Memulai lagi...
semangat lagi...


Perkenalkan ini adalah anakku...
namanya Dhuha Bilfaqih Mahdi
aku sekarang sudah menikah
dengan seorang pria yang baik hati...
nanti akan aku ceritakan di blog selanjutnya
foto ini diambil di mesjid raya baiturrahman sebelum di renovasi.
ikuti blog ini..
pasti akan ada keseruan bagi ibu2 muda yang kreatif..
love......................

Rabu, 27 Juli 2011

UNTUK PUTERAKU


"Setiap anak Adam pasti mendapat bagian dari zina yang tak terelakkan, kedua mata berzina dan zinanya adalah memandang, kedua telinga berzina dan zinanya adalah mendengar, lisan berzina dan zinanya adalah berbicara, tangan (berzina) dan zinanya adalah memegang, kaki (berzina) dan zinanya adalah berjalan dan hati yang menarik serta berangan-angan lalu kemaluan membenarkan atau mendustakan itu" (H.R. Al-Bukhari).

Wahai Anakku, suatu hari engkau akan merasakan, betapa hatimu berbunga-bunga, engkau tak betah lagi berdekat-dekat denganku, urat wajahmu selalu menarik hangat senyummu karena bahagia, angin bahkan hujan badai pun terasa sangat indah mengalun merdu... ya karena engkau akan merasakan jatuh cinta. Jatuh cinta itu adalah fitrah anugerah yang diberikan oleh Allah Swt, jika saatnya mendatangimu engkau harus mengerti dan ketahui pada orang tepatkah engkau jatuh cinta. Karena sesungguhnya apa yang tampak baik olehmu belum tentu baik menurut Allah Swt, begitu pula apa-apa yang engkau benci belum tentu buruk bagi Allah Swt. Akan indah pada waktunya untuk setiap kejadian yang merupakan ketetapanNya. Puteraku, jika engkau mencintai seseorang, yakinilah bahwa engkau mencintai bukan hanya karena hatimu yang bicara, tetapi yakinilah dengan agamamu. Engkau bisa bertanya padaku, pada Bapakmu, kepada Ulamamu, atau engkau bisa membacanya dari buku-buku yang telah banyak mengatur tentang cinta yang suci cinta dengan ridha Allah Swt. berikanlah cintamu pada seseorang yang menggantungkan cintanya pada Allah Swt.

Memang ucapan tak semudah apa yang nyata terjadi di kehidupan, tapi sebagai seorang lelaki yang dewasa kelak engkau akan mengetahui mana yang benar dan mana yang tidak benar. Karena sesungguhnya lelaki yang baik untuk wanita yang baik, dan begitu juga sebaliknya. Nilai lah wanita bukan dari pakainnya, nilailah dari agama dan akhlaknya. Dia tidak akan membiarkanmu tersesat di lumpur dosa yang berkepanjangan, justru ia akan mengangkatmu dan menghormatimu sebagai lelaki calon pemimpin. Tapi aku yakin engkau akan menemukan seorang wanita yang baik, yang tepat yang bisa mengasuh anakmu menjadi anak yang shaleh, karena aku akan membuatmu menjadi lelaki yang baik dan shaleh... insya Allah...

Puteraku, hormatilah wanita sebagaimana engkau menghormati ibumu, lindungi ia meski ia bukan saudaramu, sayangi ia meski ia bukan tulang rusukmu. Perlakukan lah wanita sebagaimana engkau memperlakukan barang kesayanganmu, berhati-hati dan perhatikan dengan sepenuh hati. Lakukan segala perbuatanmu dengan sebuah ketulusan, karena perbuatan tanpa perkataan pun ia akan mengerti apa yang engkau lakukan semata-mata karena kepedulianmu padanya.
Puteraku, jika suatu hari engkau telah menemukan wanita yang tepat tetapi wanita tersebut tidak menginginkanmu, maka yang harus kamu lakukan adalah jangan berhenti meluluhkan hatinya. Hati wanita kadang sekeras batu, tetapi bukan batu yang tidak bisa dihancurkan. Hanya Allah yang bisa menolongmu, jika ia tidak berjodoh denganmu maka ikhlaskanlah, kelak engkau akan menemukan jawaban yang lebih indah dari Allah Swt.


**ibumu yang selalu menyayangimu**


UNTUK PUTRIKU


Putriku, aku tidak pernah berfikir akan menulis hal seperti ini padahal engkau belum aku lahirkan, aku menulis ini agar aku tidak lupa apa yang ingin aku ceritakan padamu. Tidak banyak yang ingin aku ceritakan. Aku hanya ingin membagi cerita dari hal-hal yang pernah aku ketahui dimasa mudaku, putriku aku pernah membaca suatu buku, buku itu aku pinjam dari seorang teman, isinya sangat bagus, berupa nasihat untuk seorang wanita. Sebenarnya ingin sekali aku membelinya satu untuk kutunjukkan padamu. Tapi sayang, buku itu sudah tidak diperjual belikan. Judul bukunya “Puteriku srigala tidak kenal setia” karya Khaliln bin Ibrahim Amin tahun 2002. Aku sudah membacanya, sebelum aku lupa dengan isinya, aku akan meringkasnya untuk engkau isi dari buku yang ukurannya cukup kecil bila dibandingkan dengan isinya yang sangat luas dan berarti untukmu yang berharga puteriku…

Hal 8:

Aku telah mengamati ada perangkap yang siap menjeratmu, aku telah melihat ada pasukan berani mati yang siap mencabik-cabik baju kehormatanmu, aku memandang bahwa telah ada serigala yang siap memangsa. Aku telah merasakan hati yang penuh dengan belas kasih sudah mulai kering dan membatu, aku melihat mata yang penuh dengan airmata sudah mulai kering, aku telah melihat adanya perbedaan yang sangat jauh antara isi hati dengan ungkapan wajah dan aku melihat nama-nama yang indah penuh dengan kedustaan. Maka kebrutalan dan kekejian dianggap sebagai symbol keperkasaan dan kehebatan dalam berpacaran serta berganti-ganti pasangan dianggap sebagai suatu kebebasan, kebobrokan moral dianggap sebagai kreasi seni, riba dianggap faedah, induk kotoran yaitu khamer (minuman keras) dianggap sebagai minuman penyegar dan kebebasan dianggap sebagai peradaban modern, sangat buruklah apa yang mereka kerjakan.

Wahai putriku, semua itu mereka lakukan agar para srigala bisa menikmati keindahan tubuhmu yang suci dan darahmu yang bersih, mereka selalu bersiap siaga untuk memangsamu. Mereka telah menorehkan beberapa tulisan kebodohan untuk menipu keilmuanmu, mengenakan baju nasehat dan ajakan tetapi mereka mencampur adukan antara kepastian dengan keraguan, antara obat dengan racun, antara jalan yang terang dengan jalan kesesatan. Mereka berkulit domba berhati srigala. Barang buruk mereka gunakan dan timbangan curang yang mereka gunakan.

Hal 66

Jagalah benar kehormatanmu. Kesucianmu, harga dirimu dan kehormatan keluargamu. Kenalilah liku-liku srigala dengan baik dan belajarlah bagaimana cara untuk lolos dari terkaman setiap setan, orang yang paling fasik dan paling berani berbuat kejahatan adalah yang sangat licik, lihai dan pandai mengelabuhi orang. Apabila sang srigala melihat ada seorang wanita tertutup rapi, anggun, sorot mata memancarkan sinar keteguhan dan berjalan dengan penampilan serius bersungguh-sungguh dan berwibawa serta tidak banyak melempar lirikan mata ketakutan atau gemetar atau malu-malu kucing tetapi bersikap percaya diri dan santun berwibawa; maka dengan penampilan seperti itu maka sang srigala akan menanggalkan jubah kebuasannya dan sangat berhati-hati dalam menghadapi mangsanya. Bahkan dia sadar dan bertaubat serta beristighfar kepada Allah sehingga mungkin hanya mengetuk pintu yang halal. Ia menjadi laki-laki jantan di tengah-tengah keluarganya sehingga ia berupaya siang malam bekelilieng mencari orang shalih dan baik untuk menjadi perantara bertemu dengan bapakmu agar orang shalih tersebut member rekomendasi kebaikan dalam agama dan akhlaknya untuk disuguhkan kepada orang tuamu. Cukuplah agama dan akhlak untuk memuji dan menyanjung seorang hamba dan cukuplah kekejian dan penipuan untuk menjadi ukuran keburukan seorang hamba. Dari situ kamu bersuka ria dan berpesta poralah dengan setumpuk sanjungan dan pujian dari keluargamu. Linangan air mata ibumu dan kelembutan kasih sayang bapakmu mengangkat derajatmu. Hiduplah mulia dan penuh dengan nilai kehormatan dan penghargaan wahai pencetak generasi laki-laki!!!

Ibu adalah sekolah bagi anak-anak bila engkau persiapkan berarti engkau telah mempersiapkan bangsa yang baik akhlaknya.”

“Maka janganlah kamu tunduk dalam berbicara sehingga berkeinginlah orang-orang yang ada penyakit dalam hatinya, dan ucapkanlah perkataan yang baik, dan hendaklah kamu tetap di rumahmu dan janganlah kamu berhias dan bertingkah laku seperti orang-orang jahiliyah yang dahulu dan dirikanlah shalat, tunaikanlah zakat dan taatilah Allah dan RasulNya. Sesungguhnya Allah bermaksud hendak menghilangkan dosa dari kamu, hai ahlul bait dan membersihkan kamu sebersih-bersihnya.” (Al Ahzab: 32-33)

Puteriku, semoga engkau mengerti mengapa aku menceritakannya untukmu, mungkin dizamanmu nanti sudah tidak musim lagi membaca buku apalagi membaca sebuah surat, engkau akan lebih banyak menghabiskan waktumu didepan laptop, agar engkau tidak bosan jadi aku tuliskan ini disebuah blog, mungkin nanti di zamanmu yang seperti ini pun sudah ketinggalan zaman. Puteriku, aku mencintaimu padahal aku belum melahirkanmu, dizamanmu nanti mungkin akan lebih berat dalam menghadapi kehidupan. Tapi jangan khawatir, karena aku akan selalu menjagamu dengan sepenuh hatiku. Aku tidak akan membiarkanmu hatimu terluka, ceritakanlah padaku apapun yang engkau rasakan hingga aku mengerti dan bisa aku berikan nasihat untukmu. Dikala tidak ada lagi orang yang didekatmu, masih ada aku disampingmu puteriku. Semoga engkau selalu bahagia… kan ku genggam tangamu hingga cacing tanah memakan urat nadiku…

Ibumu

yang selalu ada untuk menyayangimu


Selasa, 26 Juli 2011

KATAKAN CINTA

Disuatu sore ketika aku sedang duduk didepan kosan sambil dengar radio, melamun memang waktu yg tepat kala langit gelap dan hujan mulai turun, tiba-tiba lamunanku terbuyarkan oleh suara sms dengan nada dering milik opick, kedengarannya sangat syahdu hingga lama menyadari kalau itu ada sms yang masuk.

Nenk: “vi, c fizky dtmpatin d padang..”

“waduh jauh jg ya.. truz kumaha, ikut ath nenk hehe” balasku

(aku panggil dia nenk, karena daerah jawa barat itu merupakan panggilan untuk anak perempuan)

Nenk: “trus udh g bias ng0m0ng pa2 nenk hehehe klo dy langsng ngajak merid she gpp. Hayu z nenk mah hehe Tp itu cuma sebatas mimpi”

“dia dah tau klo nenk suka?” balasku

Nenk: “G tau vi..”

“kasih tau ath..” balasku

Nenk: “Tkt euy vi.. malu N’y hehe”

“hehe.. dlm islam cew bleh nanya lo nenk” balasku (kebetulan aku baru baca mengenai hal itu, jadi kuberanikan balas seperti itu).

Nenk: “ Nnya gmn? N td ngajak keluar tp dy lg sbk beres2.. bsk cnah ktmu’y. pa nenk blg disms z gt? Pa ni moment yg tepat vi ngebahas ini?

“kyaknya sih, kyak di sinetron2..hehe” balasku agar tidak terlalu serius

Nenk: “mksd’y? harus gmn donk vi..”

“mksdnya, drpd nenk hatinya menggantung, apalagi dia tar jauh, klo emang nenk suka ya diungkapkan aja, ungkapin rasa suka bukan berarti kita mengemis cinta, tujuannya biar hati nenk lega, nenk jg jgn tlalu berharap, klo dia suka jg itu rezeki , klo gk kan masih bs bteman,, blg ma dia jgn salah paham, nenk cuma mu ungkapin apa yg nenk rasain…inget nenk bukan nyatain minta dia jd pacar nenk ya, jdulnya cm ungkapan rasa suka…gtu” balasku panjang lebar dengan kembali berfikir bener gak ya aku bls seperti itu.

Nenk: “aduh udh pngn nangs z, emang she kdengeran lebay,,bru z trobatin hati N,,skrg udh sakit lg..jd pngn gmn gt”

“sabar nenk…” balasku pendek takut kalau2 aku panjang lebar jelasin jadi makin sedih

Nenk: “iya vi thank ya udh dngerin crta N”

“jgn sungkan saying.. semangat ya” balasku lagi

Nenk: “iya vi hehe” (balasannya agak lama, sepertinya air mata nenk sudah turun….hmmm)

Banyak kisah mengenai cinta terpendam, mungkin dialog via sms tadi salah satunya, apalagi bagi kaum hawa yang selalu ada keterbatasan dalam kehidupan sosial bermasyarakat, meskipun kaum feminis selalu menyerukan bahwa sekarang zaman emansipasi wanita, tetap saja budaya masyarakat timur kita masih membatasinya. Bagaimana pun menurut saya cinta harus diungkapkan… karena seorang wanita hakikatnya akan selalu menghargai lelaki jika dia sendiri yang mengungkapkannya… meski pada akhirnya cinta itu menjadi cinta yang tak berbalas setidaknya kita sudah menyelamatkan hati kita untuk tidak jatuh terlalu dalam…

Yah, saya jadi ingat satu tulisan tentang ini…

CINTA DAN MISTERI

Cinta itu seperti kupu-kupu semakin dikejar semakin berlari

Tapi kalau dibiarkan terbang

Dia datang saat kamu tidak mengharapkannya

Cinta itu berharga jika diberikan pada orang yang menghargainya

Jangan pernah menyentuh hidup seseorang

Kalau hal itu akan menghancurkan hatinya

Jangan pernah menatap matanya

Kalau semua yang kamu lakukan hanya kebohongan

Hal paling kejam yang seseorang lakukan

Membiarkannya jatuh cinta

Sementara ia tidak berniat untuk menangkapnya

Cinta akan menyakitkan

Ketika kamu berpisah dengan seseorang

Lebih menyakitkan

Jika kamu dilupakan oleh kekasihmu

Tapi cinta akan lebih menyakitkan lagi

Jika orang yang kamu sayangi tak tahu apa yang kamu rasakan

HADIS-HADIS CINTA


ternyata bukan hanya ayat-ayat cinta, tetapi hadis-hadis cinta juga ada... kita liat yuuuk!

  1. Cinta yang memberikan cahaya

“Sesungguhnya diantara hamba-hamba Allah itu ada beberapa orang yan bukan Nabi dan syuhada menginginkan keadaan seperti mereka, karena kedudukannya disisi Allah”.

Sahabat bertanya:

“Ya Rasulullah, tolong kami beritahu siapa mereka? Rasulullah Saw menjawab: Mereka adalah satu kaum yang cinta mencintai dengan ruh Alloh tanpa ada hubungansanak saudara, kerabat diantara mereka serta tidak ada hubungan harta bendayang ada pada mereka. Maka, demi Allah, wajah-wajah mereka sungguh bercahaya, sedang mereka tidak takut apa-apa dikala orang lain takut, dan mereka tidak berduka cita dikala orang lain berduka cita” (H.R Abu Daud)

  1. Cinta yang menggugurkan dosa

“Sesungguhnya seorang muslim apabila bertamu saudaranya yang muslim, lalu ia memegang tangannya (berjabat tangan) gugurla dosa-dosa keduanya sebagaimana gugurnya daun dan pohon kering jika ditiup angina kencang. Sungguh diampuni dosa mereka berdua, meski sebanyak bih dilaut” (H.R Tabrani)

  1. Cinta yang memberikan keteduhan

“Sesungguhnya Allah SWT pada hari kiamat berfirman: “Dimanakah orang yang cinta mencintai karena keagungan-Ku? Pada hari ini Aku akan menaungi dengan menunggu-Ku dihari yang tiada naungan melainkan naungan-Ku.” (H.R Muslim)

  1. Cinta yang berbalas cinta

“Allah Swt berfirman, “Pasti akan mendapat cinta-Ku orang-orang yang cinta-mencintai karena Aku, saling kunjung mengunjungi karena Aku dan saling memberi karena Aku.” (Hadist Qudsi)

  1. Karena cinta, dicintai-Nya

“Bahwa seseorang mengunjungi saudaranya di desa lain, lalu Allah mengutus malaikat untuk membuntutinya. Tatkala Malaikat menemaninya malaikat berkata,

“Kau mau kemana?”

Ia menjawab, “Aku ingin mengunjungi saudaraku di desa ini.”

Malaikat terus bertanya, “apakah kamu akan memberikan sesuatu kepada saudaramu?”

Ia menjawab, “tidak ada, melainkan hanya aku mencintainya karena Allah SWT.” Malaikat berkata, “sesungguhnya aku diutus Allah kepadamu, bahwa Allah mencintaimu sebagaimana kamu mencintai orang tersebut karena-Nya.” (H.R Muslim)

  1. Tiga cinta yang manis

Tiga perkara, barang siapa memilikinya, ia dapat merasakan manisnya iman, yaitu cinta kepada Allah dan Rasul melebihi cintanya kepada selain keduanya, cinta kepada seseorang karena Allah dan membenci kekafiran sebagaimana ia tidak mau dicampakkanke dalam api.” (H.R Bukhari-Muslim)